SERING GANTI MERK SHAMPO TERNYATA BEREFEK POSITIF, KOK BISA?

Rutinitas mencuci rambut dengan menggunakan shampo memang telah menjadi kebiasaan masyarakat. Shampo dianggap sebagai suatu produk "mujarab" yang mampu mengatasi berbagai permasalahan pada rambut dan kulit kepala. Baik itu problem rambut berketombe, berkutu, mudah rontok, maupun rambut lepek.

Hanya saja masyarakat terjebak pada pro kontra, apakah mereka harus setia pada suatu merk shampo tertentu atau boleh untuk mengganti ke merk lain.

Di satu pihak mengatakan bahwa sering menggonta-ganti merk shampo akan berakibat buruk bagi kesehatan kulit kepala. Bahkan sebuah pandangan yang lebih ekstrim mengatakan jika sering berganti merk shampo akan mengakibatkan rambut mudah rontok hingga menimbulkan ancaman kebotakan.

Fakta Mengenai Gonta-Ganti Merk Shampo

Sebuah pernyataan berbeda justru dikemukakan oleh Mario Russo, seorang penata rambut profesional. Ia berpendapata bahwa merek sampo yang sama setiap hari dalam seminggu bisa menyebabkan penumpukan bahan-bahan kimia, seperti silikon.

Pendapat serupa juga dipaparkan di situs Skinhelp. Mengganti merk shampo secara rutin, justru lebih baik bagi rambut.

Setiap shampo memiliki kandungan zat pembersih yang berbeda. Begitu pula setiap orang memiliki kemampuan rambut yang berbeda dalam hal penyerapan zat-zat tersebut.

Tak jarang zat-zat dari shampo malah menumpuk di kulit kepala. Penumpukan zat pembersih tersebut apabila dibiarkan terus menerus akan mendatangkan dampak negatif bagi kulit kepala. Maka diperlukan shampo lainnya yang berfungsi mengangkat penumpukan zat-zat yang menempel sebelumnya.

Pergantian merk shampo juga diharapkan dapat memberikan manfaat. Bisa jadi merk shampo yang baru memiliki zat pembersih yang mampu diserap dengan baik oleh rambut kita.

Banyak shampo yang berkurang tingkat efektivitasnya setelah digunakan secara rutin, Jadi, mengganti merk shampo dari waktu ke waktu adalah salah satu cara untuk membuat shampo tetap efektif. Sekaligus menjaga rambut tetap indah dan sehat.

Mengganti Shampo Sebaiknya Jika...

Lantas, kapan masa yang tepat bagi kita untuk mengganti merk shampo yang kita gunakan?

Pergantian merk shampo sebaiknya dilakukan sebulan sekali. Perlu digarisbawahi bahwa yang perlu diganti adalah merk shampo, bukan jenis shampo berdasarkan manfaatnya.

Misalnya rambut anda merupakan jenis rambut yang penuh dengan ketombe. Sampai-sampai anda merasa risih dengan "salju" di rambut anda tersebut. Maka tetaplah menggunakan shampo anti dandruf yang berfungsi meminimalisir ketombe. Anda hanya perlu mengganti merknya saja.

"Tetaplah setia pada jenis shampo dengan kandungan formula sesuai kebutuhan jenis rambut".

Namun bagi anda yang merasakan iritasi pada kulit kepala setelah pemakaian merk tertentu, anda dipersilahkan untuk mengganti shampo anda sesegera mungkin.

Jangan Mencuci Rambut Seperti ini...

1.    Keramas setiap hari, sebaiknya dua kali sehari saja.

2.    Tidak benar-benar membasahi rambut ketika mengaplikasikan shampo.

3.    Menggosok rambut terlalu kasar.

4.    Selalu mengaplikasikan shampo di bagian kepala yang sama.

5.    Menggunakan air panas untuk membilas shampo.